Perbuatan Gideon selanjutnya dan akhir hidupnya
22 Kemudian berkatalah orang Israel kepada Gideon: “Biarlah engkau memerintah kami, baik engkau baik anakmu maupun cucumu, sebab engkaulah yang telah menyelamatkan kami dari tangan orang Midian.”
23 Jawab Gideon kepada mereka: “Aku tidak akan memerintah kamu dan juga anakku tidak akan memerintah kamu tetapi TUHAN yang memerintah kamu.”24 Selanjutnya kata Gideon kepada mereka: “Satu hal saja yang kuminta kepadamu: Baiklah kamu masing-masing memberikan anting-anting dari jarahannya.” – Karena musuh itu beranting-anting mas, sebab mereka orang Ismael.
25 Jawab mereka: “Kami mau memberikannya dengan suka hati.” Dan setelah dihamparkan sehelai kain, maka masing-masing melemparkan anting-anting dari jarahannya ke atas kain itu.26 Adapun berat anting-anting emas yang dimintanya itu ada seribu tujuh ratus syikal emas, belum terhitung bulan-bulanan, perhiasan telinga dan pakaian kain ungu muda yang dipakai oleh raja-raja Midian, dan belum terhitung kalung rantai yang ada pada leher unta mereka.27 Kemudian Gideon membuat efod dari semuanya itu dan menempatkannya di kotanya, di Ofra. Di sanalah orang Israel berlaku serong dengan menyembah efod itu; inilah yang menjadi jerat bagi Gideon dan seisi rumahnya.
28 Demikianlah orang Midian tunduk kepada orang Israel dan tidak dapat menegakkan kepalanya lagi; maka amanlah negeri itu empat puluh tahun lamanya pada zaman Gideon.
29 Lalu Yerubaal bin Yoas pergilah dan diam di rumahnya sendiri.30 Gideon mempunyai tujuh puluh anak laki-laki, semuanya anak kandungnya, sebab ia beristeri banyak;31 juga gundiknya yang tinggal di Sikhem melahirkan seorang anak laki-laki baginya, lalu ia memberikan nama Abimelekh kepada anak itu.
32 Gideon bin Yoas mati pada waktu rambutnya telah putih, lalu dikuburkan dalam kubur Yoas, ayahnya, di Ofra kota orang Abiezer.
33 Setelah Gideon mati, kembalilah orang Israel berjalan serong dengan mengikuti para Baal dan membuat Baal-Berit menjadi allah mereka;34 orang Israel tidak ingat kepada TUHAN, Allah mereka, yang telah melepaskan mereka dari tangan semua musuhnya di sekelilingnya,35 juga tidak menunjukkan terima kasihnya kepada keturunan Yerubaal-Gideon seimbang dengan segala yang baik yang telah dilakukannya kepada orang Israel.
- Keadaan orang Israel setelah Yosua mati
- Malaikat TUHAN di Bokhim
- Orang Israel menyembah berhala pada zaman hakim-hakim
- Bangsa-bangsa asli yang dibiarkan tinggal di Kanaan
- Otniel
- Ehud
- Samgar
- Debora dan Barak
- Nyanyian Debora
- Gideon diangkat menjadi hakim
- Gideon mengusir musuh
- Orang Midian dikalahkan, raja-rajanya dibunuh
- Perbuatan Gideon selanjutnya dan akhir hidupnya
- Abimelekh menjadi raja di Sikhem
- Abimelekh mati ditimpa batu
- Tola
- Yair
- Israel ditindas oleh bani Amon
- Yefta dan Gilead
- Yefta dan bani Amon
- Nazar Yefta
- Yefta dan Efraim
- Ebzan
- Elon
- Abdon
- Lahirnya Simson
- Perkawinan Simson dan teka-tekinya
- Simson melawan orang Filistin
- Simson di Gaza
- Simson dan Delila
- Simson mati
- Patung sembahan Mikha
- Patung sembahan Mikha dirampas oleh bani Dan
- Perbuatan noda di Gibea
- Peperangan orang Israel melawan bani Benyamin
- Suku Benyamin dapat tetap hidup